Sebanyak 45 Anggota DPRD Kabubpaten Bima periode 2014 - 2019, Kamis (25/09) kemarin dilantik. Prosesi pelantikan melalui Sidang Paripurna Istimewa Anggota DPRD
Sebanyak 45 Anggota DPRD Kabubpaten Bima periode 2014 - 2019, Kamis (25/09) kemarin dilantik. Prosesi pelantikan melalui Sidang Paripurna Istimewa Anggota DPRD tersebut berlangsung di ruang sidang utama kantor DPRD Kabupaten Bima. Acara pelantikan dimulai pukul 09.30 wib, dan berakhir sekitar pukul 11.20 wib.
Pantauan langsung Koran Stabilitas, acara pelantikan tersebut berlangsung tertib dan aman. Penjagaan dilakukan ekstra ketat, di pintu masuk para undangan dipasangi pintu pengaman (security dor). Para undangan yang masuk tidak diperkenankan membawa korek api, agar tidak merokok dalam ruangan.
Acara pelantikan dihadiri oleh Gubernur NTB (diwakilkan), Bupati Bima, Walikota Bima, Wakil Walikota Bima, Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD Kota Bima, unsure pimpinan daerah Kota dan Kabupaten Bima, serta ribuan undangan yang merupakan keluarga dari 45 anggota DPRD Kabupaten Bima yang dilantik.
Dalam sambutan pembukaan rapat, Pimpinan DPRD Kabupaten Bima yang lama, Drs.H.Muchdar Arsyad menyampaikan, anggota dewan masa bakti 2009 - 2014 adalah penerimaan tongkat estafet periode sebelumnya. Disisi lain dituntut untuk mampu dan bekerjasama yang baik dengan eskutif, guna mendukung jalannya roda pemerintahan dan perekonomian daerah. “Sejak lima tahun lalu, kami menjalankan pengabdian dan bekerja dengan sungguh-sungguh, sehubungan dengan hak dan kewenangan Dewan, kami telah berupaya dengan maksimal, bertanggungjawab sesuai tugas dan fungsi kami,” tuturnya.
Diakuinya, dalam masa kepemimpinannya, sering muncul sikap kritis yang konstruktif untuk membangun daerah. Dalam kurun waktu lima tahun, telah banyak melahirkan Perda sesuai kepentingan daerah. Dalam pelaksanaan fungsi tersebut, 32 Perda, termasuk didalamnya 4 perda inisiatif, seperti pendidikan, jumat khusuk, miras dan penanggulangan bencana daerah. “Sampai saat ini, kami telah berupaya dengan sungguh-sungguh, namun masih tersisa draf Perda yang belum bisa diselesaikan, anggota dewan yang baru semoga bisa melanjutkannya,” harapnya.
Kaitan dengan Fungsi anggaran, meski sering muncul perbedaan pandangan dengan eksekutif, namun bisa diselesaikan dengan baik. “Untuk fungsi pengawasan, tetap kami lakukan, mengawal setiap kebijakan dan program pemerintah. Setiap aspirasi selalu kami akomodir. Kami sadari, pasti dijumpai kekurangan. Oleh karena itu, anggota dewan yang baru diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan profesional. Emban amanat dan aspirasi rakyat, ukir prestasi yang lebih baik lagi,” tandasnya.
Usai menyampaikan sambutan pembuka, dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan Gubernur NTB oleh Sekwan Kabupaten Bima, Drs.Supratman AS, yang dilanjutkan pengambilan sumpah jabatan. Setelah pengambilan sumpah 45 anggota DPRD, pimpinan rapat memberikan kewenangan kepada Ketua DPRD Sementara untuk memimpin rapat selanjutnya.
Untuk Ketua DPRD Sementara dari Partai Amanat Nasional (PAN) Murni Suciati, dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bima Sementara dari partai Golongan Karya (Golkar) Hj. Indah Damayanti Putri.
Ketua DPRD Kabupaten Bima, Murni Suciati dalam sambutannya, menyampaikan ucapan terimakasih atas gagasan-gagasan konstruktif dan sistem yang terbangung dengan baik antar legislatif dan eksekutif. “Kami akan melanjutkan hubungan yang baik ini. Tugas - tugas yang tertunda sebelumnya, tetap kami lanjutkan, sesuai pedoman mekansime dan aturan,” janjinya.
Menurutnya, 45 anggota DPRD yang dilantik merupakan hasil pileg beberapa waktu lalu, dimana amanah dan kepercayaan rakyat menjadi dasar utama untuk mengabdikan diri kepada daerah dan rakyat. Tentu sangat diperlukan kerjasama dan koordinasi yang harmonis, antara eksekutif dan legislatif. “Tugas yang kita emban, cukup berat dalam mendorong dan mewujudkan kondisi sosial masyarakat Kabupaten Bima. Mewujudkan Good Governance, tentu dibutuhkan semangat kerja dan etos kerja dan pengabdian yang sungguh-sungguh,”ujarnya.
Anggota DPRD juga dituntut meningkatkan wawasan, etika moral, sesuai dengan dinamika zaman, serta tugas dan kewajiban harus dilaksanakan dengan baik. “Mengawali tugas kami sebagai pimpinan sementara, dalam waktu dekat segenap anggota dewan akan berbenah diri, membentuk fraksi, dan penetapan pimpinan yang definitif. Semoga kami bisa laksanakan dengan sebaik baiknya,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Bima Drs.H.Syafrudin H.M.Nur M.Pd dalam sambutannya, Secara khusus menyampaikan kepada anggota dewan terpilih, selamat menjalankan tugas sebagai wakil rakyat, semoga kepercayaan dan amanah dapat dilaksnakan dengan sebaik baiknya, merangkul aspirasi dan peduli terhadap rakyat. “Saya yakin 45 orang ini memiliki itikad baik dan tampil dengan karya terbaik bagi pembangunan daerah, dan mengedepankan kepentingan rakyat, bukan kepentingan partai,” ujarnya.
Sebagai unsur penyelanggara pemerintah daerah, Menurut Bupati, anggota DPRD memiliki tugas dan tanggungjawab yang besar, memiliki tanggungjawab yang sama seperti eksekutif untuk mendorong pembnagunan. “Kedua lembaga ini mampu bekerjsama dengan baik, keterbukaan informasi publik, dan melaksanakan tugas dengan proporsional, sesuai aturan,” jelasnya.
45 Anggota DPRD Kabupaten Bima yang dilantik tersebut antara lain 3 orang dari Partai Nasdem, Hj.Rostinah, Ir.Ahmad, Edy Muhlis, S.Sos. Dari PKB 3 orang Antara lain Drs.H.Mustahid, MM Samaila, M.Haryadin. Kemudian 4 orang dari PKS antara lain, Ilham Yusuf, Muhammad Aris,SH, Syaifullah, dan Ismail. Dari PDI-P 3 orang antaralain, Nurdin Amin, SH, Ahmad M.Saleh, Ilham Hamzah. Kemudian dari partai Golkar ada 6 orang, diantaranya, Indah Damayanti Putri, H.Muhammad Amin, Drs.Saidin, Ir.Suryadin, Musmulyadin, SH, dan H.Muhammad Ibrahim, SH.
Sementara dari partai Gerindra ada 4 orang, antara lain Ruslan, S.Pd, Sulaiman MT, SH,
Yasin, S.Pdi, dan H.Syamsuddin, SH. Dari partai Demokrat sebanyak 4 orang, antara lain Syamsul M.Nor, Yusra, S.Pd, I.Zulkarnain, S.Adm, Nukrah, S.Sos, Wahidin, SH. Dan partai yang terbanyak mendapatkan kursi adalah PAN dengan jumlah 7 orang, antara lain Ilham, SH, H.Adlan, SH, M.Aminurllah, SE, Suharno, SE, Murni Suciyati, Muhammad Natsir, S.Sos, dan Fahrirrahman, ST.
Untuk PPP, pada pileg kali ini mendapat 4 kursi, antara lain Masdin, Ramlah H.A.Wahab, Ramli Ahmad, S.Sos, Ishaka H.A.Majid, SH. Dari Hanura juga ada 4 orang, diantaranya, Ahmad dahlan, S.Sos, Ma’ruf S.Adm, H.Abdurahman, S.Sos, dan Samran. Dan yang terakhir dari PBB dengan perolehan dua kursi yang peroleh Muhammad Karma dan
Yeni Yuliada. (KS-02/Advetorial).
Pantauan langsung Koran Stabilitas, acara pelantikan tersebut berlangsung tertib dan aman. Penjagaan dilakukan ekstra ketat, di pintu masuk para undangan dipasangi pintu pengaman (security dor). Para undangan yang masuk tidak diperkenankan membawa korek api, agar tidak merokok dalam ruangan.
Acara pelantikan dihadiri oleh Gubernur NTB (diwakilkan), Bupati Bima, Walikota Bima, Wakil Walikota Bima, Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD Kota Bima, unsure pimpinan daerah Kota dan Kabupaten Bima, serta ribuan undangan yang merupakan keluarga dari 45 anggota DPRD Kabupaten Bima yang dilantik.
Dalam sambutan pembukaan rapat, Pimpinan DPRD Kabupaten Bima yang lama, Drs.H.Muchdar Arsyad menyampaikan, anggota dewan masa bakti 2009 - 2014 adalah penerimaan tongkat estafet periode sebelumnya. Disisi lain dituntut untuk mampu dan bekerjasama yang baik dengan eskutif, guna mendukung jalannya roda pemerintahan dan perekonomian daerah. “Sejak lima tahun lalu, kami menjalankan pengabdian dan bekerja dengan sungguh-sungguh, sehubungan dengan hak dan kewenangan Dewan, kami telah berupaya dengan maksimal, bertanggungjawab sesuai tugas dan fungsi kami,” tuturnya.
Diakuinya, dalam masa kepemimpinannya, sering muncul sikap kritis yang konstruktif untuk membangun daerah. Dalam kurun waktu lima tahun, telah banyak melahirkan Perda sesuai kepentingan daerah. Dalam pelaksanaan fungsi tersebut, 32 Perda, termasuk didalamnya 4 perda inisiatif, seperti pendidikan, jumat khusuk, miras dan penanggulangan bencana daerah. “Sampai saat ini, kami telah berupaya dengan sungguh-sungguh, namun masih tersisa draf Perda yang belum bisa diselesaikan, anggota dewan yang baru semoga bisa melanjutkannya,” harapnya.
Kaitan dengan Fungsi anggaran, meski sering muncul perbedaan pandangan dengan eksekutif, namun bisa diselesaikan dengan baik. “Untuk fungsi pengawasan, tetap kami lakukan, mengawal setiap kebijakan dan program pemerintah. Setiap aspirasi selalu kami akomodir. Kami sadari, pasti dijumpai kekurangan. Oleh karena itu, anggota dewan yang baru diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan profesional. Emban amanat dan aspirasi rakyat, ukir prestasi yang lebih baik lagi,” tandasnya.
Usai menyampaikan sambutan pembuka, dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan Gubernur NTB oleh Sekwan Kabupaten Bima, Drs.Supratman AS, yang dilanjutkan pengambilan sumpah jabatan. Setelah pengambilan sumpah 45 anggota DPRD, pimpinan rapat memberikan kewenangan kepada Ketua DPRD Sementara untuk memimpin rapat selanjutnya.
Untuk Ketua DPRD Sementara dari Partai Amanat Nasional (PAN) Murni Suciati, dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bima Sementara dari partai Golongan Karya (Golkar) Hj. Indah Damayanti Putri.
Ketua DPRD Kabupaten Bima, Murni Suciati dalam sambutannya, menyampaikan ucapan terimakasih atas gagasan-gagasan konstruktif dan sistem yang terbangung dengan baik antar legislatif dan eksekutif. “Kami akan melanjutkan hubungan yang baik ini. Tugas - tugas yang tertunda sebelumnya, tetap kami lanjutkan, sesuai pedoman mekansime dan aturan,” janjinya.
Menurutnya, 45 anggota DPRD yang dilantik merupakan hasil pileg beberapa waktu lalu, dimana amanah dan kepercayaan rakyat menjadi dasar utama untuk mengabdikan diri kepada daerah dan rakyat. Tentu sangat diperlukan kerjasama dan koordinasi yang harmonis, antara eksekutif dan legislatif. “Tugas yang kita emban, cukup berat dalam mendorong dan mewujudkan kondisi sosial masyarakat Kabupaten Bima. Mewujudkan Good Governance, tentu dibutuhkan semangat kerja dan etos kerja dan pengabdian yang sungguh-sungguh,”ujarnya.
Anggota DPRD juga dituntut meningkatkan wawasan, etika moral, sesuai dengan dinamika zaman, serta tugas dan kewajiban harus dilaksanakan dengan baik. “Mengawali tugas kami sebagai pimpinan sementara, dalam waktu dekat segenap anggota dewan akan berbenah diri, membentuk fraksi, dan penetapan pimpinan yang definitif. Semoga kami bisa laksanakan dengan sebaik baiknya,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Bima Drs.H.Syafrudin H.M.Nur M.Pd dalam sambutannya, Secara khusus menyampaikan kepada anggota dewan terpilih, selamat menjalankan tugas sebagai wakil rakyat, semoga kepercayaan dan amanah dapat dilaksnakan dengan sebaik baiknya, merangkul aspirasi dan peduli terhadap rakyat. “Saya yakin 45 orang ini memiliki itikad baik dan tampil dengan karya terbaik bagi pembangunan daerah, dan mengedepankan kepentingan rakyat, bukan kepentingan partai,” ujarnya.
Sebagai unsur penyelanggara pemerintah daerah, Menurut Bupati, anggota DPRD memiliki tugas dan tanggungjawab yang besar, memiliki tanggungjawab yang sama seperti eksekutif untuk mendorong pembnagunan. “Kedua lembaga ini mampu bekerjsama dengan baik, keterbukaan informasi publik, dan melaksanakan tugas dengan proporsional, sesuai aturan,” jelasnya.
45 Anggota DPRD Kabupaten Bima yang dilantik tersebut antara lain 3 orang dari Partai Nasdem, Hj.Rostinah, Ir.Ahmad, Edy Muhlis, S.Sos. Dari PKB 3 orang Antara lain Drs.H.Mustahid, MM Samaila, M.Haryadin. Kemudian 4 orang dari PKS antara lain, Ilham Yusuf, Muhammad Aris,SH, Syaifullah, dan Ismail. Dari PDI-P 3 orang antaralain, Nurdin Amin, SH, Ahmad M.Saleh, Ilham Hamzah. Kemudian dari partai Golkar ada 6 orang, diantaranya, Indah Damayanti Putri, H.Muhammad Amin, Drs.Saidin, Ir.Suryadin, Musmulyadin, SH, dan H.Muhammad Ibrahim, SH.
Sementara dari partai Gerindra ada 4 orang, antara lain Ruslan, S.Pd, Sulaiman MT, SH,
Yasin, S.Pdi, dan H.Syamsuddin, SH. Dari partai Demokrat sebanyak 4 orang, antara lain Syamsul M.Nor, Yusra, S.Pd, I.Zulkarnain, S.Adm, Nukrah, S.Sos, Wahidin, SH. Dan partai yang terbanyak mendapatkan kursi adalah PAN dengan jumlah 7 orang, antara lain Ilham, SH, H.Adlan, SH, M.Aminurllah, SE, Suharno, SE, Murni Suciyati, Muhammad Natsir, S.Sos, dan Fahrirrahman, ST.
Untuk PPP, pada pileg kali ini mendapat 4 kursi, antara lain Masdin, Ramlah H.A.Wahab, Ramli Ahmad, S.Sos, Ishaka H.A.Majid, SH. Dari Hanura juga ada 4 orang, diantaranya, Ahmad dahlan, S.Sos, Ma’ruf S.Adm, H.Abdurahman, S.Sos, dan Samran. Dan yang terakhir dari PBB dengan perolehan dua kursi yang peroleh Muhammad Karma dan
Yeni Yuliada. (KS-02/Advetorial).
COMMENTS