Keinginan partai berlambang pohon beringin ini untuk mengusung dan memenangkan kader sendiri Hj Indah Damayanti Putri semakin diperkuat.
Tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Bima sebentar lagi akan dimulai. Para kontestan kini mulai berebut kendaraan politik agar bisa memastikan diri maju sebagai Calon Bupati Bima. Apalagi pada Pemilukada tahun ini dipastikan para calon harus membangun koalisi untuk memenuhi dukungan suara 20 persen di parlemen.
Hal yang sama juga dilakukan Partai Golkar Kabupaten Bima. Keinginan partai berlambang pohon beringin ini untuk mengusung dan memenangkan kader sendiri Hj Indah Damayanti Putri semakin diperkuat. Untuk mewujudkan itu, Golkar terus menggenjot kekuatan. Hj Indah Damayanti Putri yang juga Ketua DPD II partai tersebut pun telah didaftarkan ke sejumlah partai lain sebagai figur bakal Calon Bupati Bima.
Pendaftaran di sejumlah partai itu, sebagai langkah awal Golkar untuk membangun koalisi demi memehuni dukungan. "Partai yang menerima figur kami sebagai bakal calon bupati yang akan diusung, maka partai itu akan berkoalisi dengan kami," terang Sekretaris Umum DPD II Golkar Kabupaten Bima, Ir Suriyadin pada Wartawan, Sabtu (7/2) akhir pekan lalu.
Kata dia, Golkar telah mendaftarkan Ketua Umum DPD II ke beberapa partai politik. Seperti, PKS, Gerindara, PPP dan Partai Hanura. Tidak hanya itu, rencananya pekan ini juga akan melamar ke sejumlah partai lain. Misalnya, partai Demokrat dan PBB. "Minggu depan kami berencana, akan mendaftarkan Hj Indah damayanti Putri ke Demokrat dan PBB," akunya.
Pada Pemilukada mendatang jelasnya, Golkar akan berkoalisi dengan sejumlah partai lain. Terutama dengan partai yang tergabung dalam koalisi merah putih (KMP). Pihaknya menginginkan kemesraan KMP tidak hanya di pusat, tapi juga mampu diperlihatkan di daerah sehingga terbangun kekuatan untuk memenangkan figur yang diusung.
Tidak hanya itu lanjut Suriyadin, pihaknya juga akan berusaha untuk merajuk koalisi dengan sejumlah partai lain di luar KMP. Seperti partai Hanura dan lainnya. "Partai manapun akan kami ajak koalisi. Asalkan ada kesepahaman dalam mengusung kandidat Cabup," katanya.
Saat disinggung mencuatnya informasi, kader Golkar lain Muhammad Lutfi yang juga Anggota DPR RI untuk tampil sebagai Cabup, Suriyadin mengaku, itu tidak benar. Diakuinya itu hanya isu saja. Untuk memastikan hal tersebut kata Suriyadin, pihaknya telah berkonsultasi dengan yang bersangkutan. "Pak Lutfi bilang, dia tidak ikut," katanya.
Dengan demikian jelasnya, hanya satu orang yang akan diusung Golkar. Yakni, Isteri almarhum Mantan Bupati Bima H Ferry Zulkarnain ST, Hj Indah Damayanti Putri. "Lagipula hanya satu figur itu, yang kini aktif melamar dan mendaftar sebagai figur Bakal Calon Bupati pada sejumlah partai lain," pungkasnya. (KS-13)
 |
| Partai Golkar |
Pendaftaran di sejumlah partai itu, sebagai langkah awal Golkar untuk membangun koalisi demi memehuni dukungan. "Partai yang menerima figur kami sebagai bakal calon bupati yang akan diusung, maka partai itu akan berkoalisi dengan kami," terang Sekretaris Umum DPD II Golkar Kabupaten Bima, Ir Suriyadin pada Wartawan, Sabtu (7/2) akhir pekan lalu.
Kata dia, Golkar telah mendaftarkan Ketua Umum DPD II ke beberapa partai politik. Seperti, PKS, Gerindara, PPP dan Partai Hanura. Tidak hanya itu, rencananya pekan ini juga akan melamar ke sejumlah partai lain. Misalnya, partai Demokrat dan PBB. "Minggu depan kami berencana, akan mendaftarkan Hj Indah damayanti Putri ke Demokrat dan PBB," akunya.
Pada Pemilukada mendatang jelasnya, Golkar akan berkoalisi dengan sejumlah partai lain. Terutama dengan partai yang tergabung dalam koalisi merah putih (KMP). Pihaknya menginginkan kemesraan KMP tidak hanya di pusat, tapi juga mampu diperlihatkan di daerah sehingga terbangun kekuatan untuk memenangkan figur yang diusung.
Tidak hanya itu lanjut Suriyadin, pihaknya juga akan berusaha untuk merajuk koalisi dengan sejumlah partai lain di luar KMP. Seperti partai Hanura dan lainnya. "Partai manapun akan kami ajak koalisi. Asalkan ada kesepahaman dalam mengusung kandidat Cabup," katanya.
Saat disinggung mencuatnya informasi, kader Golkar lain Muhammad Lutfi yang juga Anggota DPR RI untuk tampil sebagai Cabup, Suriyadin mengaku, itu tidak benar. Diakuinya itu hanya isu saja. Untuk memastikan hal tersebut kata Suriyadin, pihaknya telah berkonsultasi dengan yang bersangkutan. "Pak Lutfi bilang, dia tidak ikut," katanya.
Dengan demikian jelasnya, hanya satu orang yang akan diusung Golkar. Yakni, Isteri almarhum Mantan Bupati Bima H Ferry Zulkarnain ST, Hj Indah Damayanti Putri. "Lagipula hanya satu figur itu, yang kini aktif melamar dan mendaftar sebagai figur Bakal Calon Bupati pada sejumlah partai lain," pungkasnya. (KS-13)
COMMENTS