Pasar Raya Kota Bima, akan dipindahkan ke lokasi baru yang ada diseputaran Amahami Kota Bima
Kota Bima, KS. - Rabu (2/9) (Hari ini, red), Pasar Raya Kota Bima, akan dipindahkan ke lokasi baru yang ada diseputaran Amahami Kota Bima dan dengan pemindahan pasar tersebut, nama pasarpun menjadi baru yaitu Pasar Raya Amahami. Rencana pemindahan pasar tersebut, setelah beberapa waktu lalu dilakukan sosialisasi oleh Wakil Walikota Bima H. Arahman H. Abidin, SE.
Pasar Raya Amahami
Walikota Bima HM. Qurais H. Abidin mengungkapkan, untuk pasar Amahami, memang masih ada kekurangannya. Tapi, semua itu akan diperbaiki semaksimal mungkin agar masyarakat yang menggunakannya tetap nyaman."Kita akan maksimalkan pasar itu, agar tetap bersih dan aman,"ungkapnya Senin (31/8).
Pasar Amahami lanjutnya, adalah pasar yang dibiayai langsung oleh pemerintah pusat selama tiga tahap."Satu lokal dengan anggaran Rp. 6 Miliyar, telah diberikan. Sekarang, dibelakang dua lokal itu sedang dibangun lagi agar mencukupi,"sebutnya.
Pasar Amahami katanya, akan diresmikan pada Tanggal 26 oleh Mentri sendiri."Semua persiapan pun, telah Pemerintah siapkan,"lanjutnya.
Di pasar itu pula, tempat Parkir elektronik akan diterapkan, agar tidak ada lagi Pungutan Liar (Pungli) yang terjadi."Kalau ditertibkan, saya yakin anggarannya tetap terjaga,"tambahnya.(KS-Udin)
Pasar Raya Amahami
Walikota Bima HM. Qurais H. Abidin mengungkapkan, untuk pasar Amahami, memang masih ada kekurangannya. Tapi, semua itu akan diperbaiki semaksimal mungkin agar masyarakat yang menggunakannya tetap nyaman."Kita akan maksimalkan pasar itu, agar tetap bersih dan aman,"ungkapnya Senin (31/8).
Pasar Amahami lanjutnya, adalah pasar yang dibiayai langsung oleh pemerintah pusat selama tiga tahap."Satu lokal dengan anggaran Rp. 6 Miliyar, telah diberikan. Sekarang, dibelakang dua lokal itu sedang dibangun lagi agar mencukupi,"sebutnya.
Pasar Amahami katanya, akan diresmikan pada Tanggal 26 oleh Mentri sendiri."Semua persiapan pun, telah Pemerintah siapkan,"lanjutnya.
Di pasar itu pula, tempat Parkir elektronik akan diterapkan, agar tidak ada lagi Pungutan Liar (Pungli) yang terjadi."Kalau ditertibkan, saya yakin anggarannya tetap terjaga,"tambahnya.(KS-Udin)
COMMENTS