Ramlin (45) dan Rama (45) warga keluarahan yang sama yang kesehariannya sebagai buruh Kapal, diduga menganiya penumpang kapal Bufran H. Mustamin (46)
Bima, KS.- Ramlin (45) dan Rama (45) warga keluarahan yang sama yang kesehariannya sebagai buruh Kapal, diduga menganiya penumpang kapal Bufran H. Mustamin (46), di Pelabuhan Bima, pada jum.at (2/10) sekitar pukul 15 :30 wita.
Kapolres Kota BIma, melalui Iptu,Sabri, SH, mengungkapkan kedua pelaku yang dilaporkan korban, tengah diproses lebih lanjut oleh penyidik polres Bima kota, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sementara korban kata Sabri, hingga saat ini masih dalam perawatan medis di puskesmas Paruga karena luka parah yang dialaminya akibat penganiyaan itu.
Dugaan penganiayaan yang dilakukan.Ramlin (45), bermula dari adanya teguran penumpang kapal Bufran agar berhati-hati mengangkat barang miliknya, karena barang miliknya gampang pecah, tapi tidak diterima baik oleh pelaku dan langsung memukul korban. “Kemudian melihat saudaranya dikeroyok,lalu korban Bufran mengeluarkan dua bilah sabit langsung mengamuk dan mengejar pelaku yang berada di tempat tersebut,”jelasnya.
Akibat kejadian tersebut korban Bufran mengalami luka robek pada dahi, robek pada lengan sebelah kanan dan memar disekujur tubunya.sementara korban Tasrif mengalami luka robek pada dahi atau pelipis ,luka pada hidung dan luka pada bagian bahu, dan luka pada salah satu jari tangan kiri, dan korban mengaku sakit diseluruh sekujur tubuhnya.(KS-Her)
Kapolres Kota BIma, melalui Iptu,Sabri, SH, mengungkapkan kedua pelaku yang dilaporkan korban, tengah diproses lebih lanjut oleh penyidik polres Bima kota, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sementara korban kata Sabri, hingga saat ini masih dalam perawatan medis di puskesmas Paruga karena luka parah yang dialaminya akibat penganiyaan itu.
Dugaan penganiayaan yang dilakukan.Ramlin (45), bermula dari adanya teguran penumpang kapal Bufran agar berhati-hati mengangkat barang miliknya, karena barang miliknya gampang pecah, tapi tidak diterima baik oleh pelaku dan langsung memukul korban. “Kemudian melihat saudaranya dikeroyok,lalu korban Bufran mengeluarkan dua bilah sabit langsung mengamuk dan mengejar pelaku yang berada di tempat tersebut,”jelasnya.
Akibat kejadian tersebut korban Bufran mengalami luka robek pada dahi, robek pada lengan sebelah kanan dan memar disekujur tubunya.sementara korban Tasrif mengalami luka robek pada dahi atau pelipis ,luka pada hidung dan luka pada bagian bahu, dan luka pada salah satu jari tangan kiri, dan korban mengaku sakit diseluruh sekujur tubuhnya.(KS-Her)
COMMENTS