Tidak dapat dipungkiri keputusan rakyat Kabupaten Bima, telah dijatuhkan kepada pasangan Dinda-Dahlan nomor urut 4, melalui pencoblosan yang dihelat Rabu 9 Desember kemarin.
Bima, KS.- Masa tegang diantara para Pasangan Calon (Paslon) Bupati –Wakil Bupati sebagai kontesntan dalam suksesi 2015, telah berakhir. Tidak dapat dipungkiri keputusan rakyat Kabupaten Bima, telah dijatuhkan kepada pasangan Dinda-Dahlan nomor urut 4, melalui pencoblosan yang dihelat Rabu 9 Desember kemarin.
Hj. Indah Damayanti Putri (IDP)
Pada pukul 14:00 Wita Rabu lalu, ketegangan masih nampak pada wajah seluruh tim paslon, demikian juga yang terjadi di Sekretariat Paslon Syukur Lingkungan Oi Niu Desa Panda Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima. Sejak dimulainya proses penghitungan suara, di tiap tiap TPS yang ada di seluruh Kabupaten Bima, ketengan pun semakin menjadi ketika hasil yang diterima tidak sesuai dengan harapan dan prediksi sebelumnya.
Pada menit menit awal masuknya suara, paslon Ady- Zubair sempat mengungguli tiga paslon lainnya, namun hal itu tidak berlangsung lama karena suara yang masuk baru 1.03 persen. Selang beberapa saat, diperkirakan suara yang masuk sekitar 5 persen, pasangan Dinda- Dahlan mengungguli tiga pasangan lainya. Dan pasangan Syukur tetap berada pada posisi kedua perolehan suara. Hingga suara masuk sekitar 70 persen dan hingga Rabu malam, tabulasi suara yang dilakukan tim masing-masing paslon, keunggulan pasangan Dinda-Dahlan tidak mampu disaingi oleh ketiga pasangan lainnya. Pantauan Wartawan Koran Stabilitas, Dinda-Dahlan mampu meraup suara hingga 41 persen jauh meninggalkan rivalnya pasangan Syukur yang hanya mampu mengoleksi 27 persen suara.
Meskipun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima, belum menetapkan secara resmi pasangan Dinda-Dahlan sebagai pemenang dalam pertarungan perebutan kursi EA 1 Kabupaten Bima, namun kemenangan di kubu pasangan nomor urut 4 itu tidak mampu dielakkan lagi, dari porsentase perolehan suara tersebut, pasangan Dinda – Dahlan jauh meninggalkan pasangan lainnya. Fakta demokrasi tersebut menjawab pertanyaan misteri selama ini, tentang siapa sesungguhnya yang akan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima lima tahun ke depan. IDP-Dahlan akhirnya menjadi paslon terbanyak suara dan dipastikan akan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima.
Sementara itu dikediaman Calon Bupati Bima nomor Urut 4, Hj Dinda Damayanti Putri (Umi Dinda) depan Lapangan Sera Suba, tim dan pendukungnya diliputi kegembiraan atas perolehan suara yang setiap detik masuk melalui tabulasi suara. Setiap terjadi perubahan selalu diiringi dengan teriakan dan yel yel, karena posisi prosesntase perolehan suara tetap berada pada urutan pertama. Hal itu terjadi hingga suara masuk mencapai sekitar 95 persen, keunggulan pasangan Dinda-Dahlan pun tidak tersaingi dan sudah dapat dipastikan pasangan nomor urut 4 (dinda-Dahlan) akan memimpin Kabupaten Bima lima tahun kedepan, sesuai dengan mandate yang diberikan oleh masyarakat Kabupaten Bima. (KS-09)
Hj. Indah Damayanti Putri (IDP)
Pada pukul 14:00 Wita Rabu lalu, ketegangan masih nampak pada wajah seluruh tim paslon, demikian juga yang terjadi di Sekretariat Paslon Syukur Lingkungan Oi Niu Desa Panda Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima. Sejak dimulainya proses penghitungan suara, di tiap tiap TPS yang ada di seluruh Kabupaten Bima, ketengan pun semakin menjadi ketika hasil yang diterima tidak sesuai dengan harapan dan prediksi sebelumnya.
Pada menit menit awal masuknya suara, paslon Ady- Zubair sempat mengungguli tiga paslon lainnya, namun hal itu tidak berlangsung lama karena suara yang masuk baru 1.03 persen. Selang beberapa saat, diperkirakan suara yang masuk sekitar 5 persen, pasangan Dinda- Dahlan mengungguli tiga pasangan lainya. Dan pasangan Syukur tetap berada pada posisi kedua perolehan suara. Hingga suara masuk sekitar 70 persen dan hingga Rabu malam, tabulasi suara yang dilakukan tim masing-masing paslon, keunggulan pasangan Dinda-Dahlan tidak mampu disaingi oleh ketiga pasangan lainnya. Pantauan Wartawan Koran Stabilitas, Dinda-Dahlan mampu meraup suara hingga 41 persen jauh meninggalkan rivalnya pasangan Syukur yang hanya mampu mengoleksi 27 persen suara.
Meskipun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima, belum menetapkan secara resmi pasangan Dinda-Dahlan sebagai pemenang dalam pertarungan perebutan kursi EA 1 Kabupaten Bima, namun kemenangan di kubu pasangan nomor urut 4 itu tidak mampu dielakkan lagi, dari porsentase perolehan suara tersebut, pasangan Dinda – Dahlan jauh meninggalkan pasangan lainnya. Fakta demokrasi tersebut menjawab pertanyaan misteri selama ini, tentang siapa sesungguhnya yang akan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima lima tahun ke depan. IDP-Dahlan akhirnya menjadi paslon terbanyak suara dan dipastikan akan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima.
Sementara itu dikediaman Calon Bupati Bima nomor Urut 4, Hj Dinda Damayanti Putri (Umi Dinda) depan Lapangan Sera Suba, tim dan pendukungnya diliputi kegembiraan atas perolehan suara yang setiap detik masuk melalui tabulasi suara. Setiap terjadi perubahan selalu diiringi dengan teriakan dan yel yel, karena posisi prosesntase perolehan suara tetap berada pada urutan pertama. Hal itu terjadi hingga suara masuk mencapai sekitar 95 persen, keunggulan pasangan Dinda-Dahlan pun tidak tersaingi dan sudah dapat dipastikan pasangan nomor urut 4 (dinda-Dahlan) akan memimpin Kabupaten Bima lima tahun kedepan, sesuai dengan mandate yang diberikan oleh masyarakat Kabupaten Bima. (KS-09)
COMMENTS