Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) membentuk panitia Musyawarah Cabang (Muscab) dalam rangka peremajaan pengurus cabor prestasi dikota Bima
Kota Bima, KS.– Sehubungan dengan hasil rapat pengurus Cabang Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Bima yang biasa dikenal cabor pencak silat pada (11/11) lalu yang membentuk panitia Musyawarah Cabang (Muscab) dalam rangka peremajaan pengurus cabor prestasi dikota Bima itu, dan sekaligus Cabor adalan Propinsi NTB, rencanya Muscab tersebut akan dihelat awal bulan Desember pekan ini.
Ketua Panitia Yanto Susanto pada koran ini Sabtu (28/11) mengatakan, dirinya bersama lima orang lainnya yang ditunjuk Ketua IPSI Kota Bima periode 2011 – 2015, H. Jubair, SKM.M.Kes sebagai panitia Muscab saat ini sedang menunggu proses pencairan dana dari KONI Kota Bima, apabila dana tersebut cair, Pihaknya langsung akan menyurati seluruh perguruan silat yang terdaftar di wilayah Kota Bima dan meminta agar para pengurus perguruan setempat membawa calon pengurus IPSI masing-masing untuk dipilih. “Selama kepemimpinan Ketua H. Jubair, silat Kota Bima meraih peringkat baik. Kota Bima sudah mengikuti tiga kali Pekan Olahraga Propinsi (POR PROV) 2006 raih 6 medali emas, 2010 raih 2 medali emas sedangkan pada POR PROV IX 2014 Kota Bima meraih 8 medali emas,” ujarnya saat ditemui dikediamannya Kelurahan Penatoi.
Lanjut Yanto, walaupun H. Jubair saat ini calon kuat untuk duduk kembali pada periode berikutnya, sesuai mekanisme dan aturan pencak silat yang merupakan organisasi menganut etika, sopan dan tunduk pada aturan, pihaknya tetap akan mengelar pemilihan dalam Musda mendatang.
Sementara itu ditempat terpisah Ketua IPSI Kota Bima H. Jubair mengatakan, sejak dirinya memimpin organisasi bela diri asli bangsa Indonesia itu, mengaku merasa bangga. Pasalnya, ditahun 2011 – 2015 silat Kota Bima selalu meraih juara umum dan hal itu atas dukungan dari pelatih yang profeisonal dan atlet yang berpotensi dan berbakat. “Selama saya memimpin organisasi tersebut, tidak pernah mencampuri hal teknis dilapangan yang menyangkut kepelatihan dan penjurian, saya hanya memantau dan mengawasi serta mendukung program pelatih dan wasit juri dimaksud,” ujarnya Sabtu.
Berikut prestasi silat Kota Bima saat dirinya memimpin, 2011 pada Fertival Internasional Pemuda dan Olahraga Bahari (FIPOB) yang mempertandingan pencak silat pasir di Pantai Meniting Lobar kontingen Kota Bima meraih juara umum dua dengan memperoleh 4 medali emas, ditahun yang sama pula pada Kompetisi Olahraga Pelajar Tingkat NTB di Kabupaten Sumbawa,Kota Bima, meraih juara umum satu dengan memperoleh 5 medali emas.
Tahun 2013 Kejuaraan Daerah (Kejurda) NTB Kelas Remaja dan Dewasa di Kabupaten Dompu saat itu tim Kota Bima meraih juara umum satu dengan memperoleh 11 medali emas. “Hal yang membanggakan, pada Pekan Olahraga Propinsi (POR PROP) NTB IX 2014 di Mataram dimanaKota Bima meraih 8 medali emas,itu luar biasa,”akunya.
Dalam kesempatan itu juga, Jubair menyampaikan rasa kekecewaannya pada pengurus propinsi yang tidak mengikut sertakan 13 atlet binaanya pada seleksi PRA PON 01 – 09 November 2015 di Samarinda Kalimantan Timur, dimana saat itu hanya Nurhaeda kelas C Putri 55 – 60 Kg saja yang diberangkatkan, sedangkan puluhan atlet asal Kota Bima yang meraih medali emas di POR PROP tidak terpanggil. “Berdasarkan hasil PRA PON kemarin, Nurhaeda raih tiket untuk tampil di PON XIX Jawa Barat 2016 mendatang, coba 13 atlet lainnya juga dikirim otomatis NTB pada cabor silat didomonasi pesilat Kota Bima dan akan menjadi duta NTB,” lanjutnya.
Menanggapi Muscab, Jubair menyerahkan sepenuhnya kepada panitia pelaksana yang telah dibentuk. Apabila dirinya tidak terpilih diperiode kedua ini. Jubair berharap agar ketua terpilih nantinya dapat membawa perubahan bagi silat Kota Bima atau minimal mempertahankan prestasi yang diraihnya selama ini. Begitupun sebaliknya kalau dirinya terpilih kembali, Jubair akan melakukan peremajaan bagi susunan pengurus demi kelancaran organisasi prestasi tersebut. (KS – Irul)
Ketua Panitia Yanto Susanto pada koran ini Sabtu (28/11) mengatakan, dirinya bersama lima orang lainnya yang ditunjuk Ketua IPSI Kota Bima periode 2011 – 2015, H. Jubair, SKM.M.Kes sebagai panitia Muscab saat ini sedang menunggu proses pencairan dana dari KONI Kota Bima, apabila dana tersebut cair, Pihaknya langsung akan menyurati seluruh perguruan silat yang terdaftar di wilayah Kota Bima dan meminta agar para pengurus perguruan setempat membawa calon pengurus IPSI masing-masing untuk dipilih. “Selama kepemimpinan Ketua H. Jubair, silat Kota Bima meraih peringkat baik. Kota Bima sudah mengikuti tiga kali Pekan Olahraga Propinsi (POR PROV) 2006 raih 6 medali emas, 2010 raih 2 medali emas sedangkan pada POR PROV IX 2014 Kota Bima meraih 8 medali emas,” ujarnya saat ditemui dikediamannya Kelurahan Penatoi.
Lanjut Yanto, walaupun H. Jubair saat ini calon kuat untuk duduk kembali pada periode berikutnya, sesuai mekanisme dan aturan pencak silat yang merupakan organisasi menganut etika, sopan dan tunduk pada aturan, pihaknya tetap akan mengelar pemilihan dalam Musda mendatang.
Sementara itu ditempat terpisah Ketua IPSI Kota Bima H. Jubair mengatakan, sejak dirinya memimpin organisasi bela diri asli bangsa Indonesia itu, mengaku merasa bangga. Pasalnya, ditahun 2011 – 2015 silat Kota Bima selalu meraih juara umum dan hal itu atas dukungan dari pelatih yang profeisonal dan atlet yang berpotensi dan berbakat. “Selama saya memimpin organisasi tersebut, tidak pernah mencampuri hal teknis dilapangan yang menyangkut kepelatihan dan penjurian, saya hanya memantau dan mengawasi serta mendukung program pelatih dan wasit juri dimaksud,” ujarnya Sabtu.
Berikut prestasi silat Kota Bima saat dirinya memimpin, 2011 pada Fertival Internasional Pemuda dan Olahraga Bahari (FIPOB) yang mempertandingan pencak silat pasir di Pantai Meniting Lobar kontingen Kota Bima meraih juara umum dua dengan memperoleh 4 medali emas, ditahun yang sama pula pada Kompetisi Olahraga Pelajar Tingkat NTB di Kabupaten Sumbawa,Kota Bima, meraih juara umum satu dengan memperoleh 5 medali emas.
Tahun 2013 Kejuaraan Daerah (Kejurda) NTB Kelas Remaja dan Dewasa di Kabupaten Dompu saat itu tim Kota Bima meraih juara umum satu dengan memperoleh 11 medali emas. “Hal yang membanggakan, pada Pekan Olahraga Propinsi (POR PROP) NTB IX 2014 di Mataram dimanaKota Bima meraih 8 medali emas,itu luar biasa,”akunya.
Dalam kesempatan itu juga, Jubair menyampaikan rasa kekecewaannya pada pengurus propinsi yang tidak mengikut sertakan 13 atlet binaanya pada seleksi PRA PON 01 – 09 November 2015 di Samarinda Kalimantan Timur, dimana saat itu hanya Nurhaeda kelas C Putri 55 – 60 Kg saja yang diberangkatkan, sedangkan puluhan atlet asal Kota Bima yang meraih medali emas di POR PROP tidak terpanggil. “Berdasarkan hasil PRA PON kemarin, Nurhaeda raih tiket untuk tampil di PON XIX Jawa Barat 2016 mendatang, coba 13 atlet lainnya juga dikirim otomatis NTB pada cabor silat didomonasi pesilat Kota Bima dan akan menjadi duta NTB,” lanjutnya.
Menanggapi Muscab, Jubair menyerahkan sepenuhnya kepada panitia pelaksana yang telah dibentuk. Apabila dirinya tidak terpilih diperiode kedua ini. Jubair berharap agar ketua terpilih nantinya dapat membawa perubahan bagi silat Kota Bima atau minimal mempertahankan prestasi yang diraihnya selama ini. Begitupun sebaliknya kalau dirinya terpilih kembali, Jubair akan melakukan peremajaan bagi susunan pengurus demi kelancaran organisasi prestasi tersebut. (KS – Irul)
COMMENTS