Kantor Kelurahan Dodu Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima, Kamis (25/9) dini hari dibobol maling.
Kantor Kelurahan Dodu Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima, Kamis (25/9) dini hari dibobol maling. Peristiwa itu diketahui setelah dua orang pegawai kantor setempat masuk kantor pada Kamis pagi sekitar pukul 07.30 wita. Mereka kaget melihat beberapa meja dan kursi berantakan, serta pintu aula maupun pintu ruangan rusak akibat dicungkil maling.
Akibat kejadian itu, satu set komputer berikut printer Canon Tipe IP 2770 aset kelurahan raib. Nilai kerugian ditaksir sekitar Rp. 5,5 juta. Usai mengetahui kejadian tersebut, pihak kelurahan langsung melaporkan pada Polsek Rasanae Timur. Tim identifikasi dari Polres Bima Kota kemudian turun melakukan olah tempat kejadian perkara pada pukul 09.00 wita.
Kepala Kelurahan Dodu, Juraidin, S.Sos melalui Kasi Pembangunan Heru Subagio, ST pada wartawan, menduga maling berjumlah lebih dari satu orang. Mereka diketahui masuk dari pintu belakang aula, mematikan lampu terlebih dahulu baru menjungkil pintu tersebut. “Satu set komputer lengkap dengan printer yang berhasil dibawah kabur itu merupakan milik bagian pelayanan Tata Usaha (TU),” ujarnya saat ditemui dikantor kelurahan setempat, Jum’at (26/9).
Diakuinya, Lurah dan staf mengetahui kehilangan satu set komputer tersebut, setelah mendapat laporan dari dua orang stafnya Jakaria dan Sukarjon yang pertama masuk kantor. Pihaknya juga menduga maling mencungkil semua lanci meja untuk mengecek sejumlah uang yang disimpan pegawai. Namun beruntungnya pihak kelurahan tidak menyimpan uang dilaci meja.
Selain itu katanya, satu unit televisi yang berada diruang kasi pembangunan juga hampir raib. Pasalnya, televisi itu terlihat berpindah tempat dan kemungkinan tidak dibawa karena takut diketahui warga yang menjaga dipersawahan. “Kami belum dapat menduga siapa pelaku pencurian, sepenuhnya kami serahkan kepada pihak Kepolisian untuk mengungkapnya,” tandas Heru. (KS – 04)
Akibat kejadian itu, satu set komputer berikut printer Canon Tipe IP 2770 aset kelurahan raib. Nilai kerugian ditaksir sekitar Rp. 5,5 juta. Usai mengetahui kejadian tersebut, pihak kelurahan langsung melaporkan pada Polsek Rasanae Timur. Tim identifikasi dari Polres Bima Kota kemudian turun melakukan olah tempat kejadian perkara pada pukul 09.00 wita.
Kepala Kelurahan Dodu, Juraidin, S.Sos melalui Kasi Pembangunan Heru Subagio, ST pada wartawan, menduga maling berjumlah lebih dari satu orang. Mereka diketahui masuk dari pintu belakang aula, mematikan lampu terlebih dahulu baru menjungkil pintu tersebut. “Satu set komputer lengkap dengan printer yang berhasil dibawah kabur itu merupakan milik bagian pelayanan Tata Usaha (TU),” ujarnya saat ditemui dikantor kelurahan setempat, Jum’at (26/9).
Diakuinya, Lurah dan staf mengetahui kehilangan satu set komputer tersebut, setelah mendapat laporan dari dua orang stafnya Jakaria dan Sukarjon yang pertama masuk kantor. Pihaknya juga menduga maling mencungkil semua lanci meja untuk mengecek sejumlah uang yang disimpan pegawai. Namun beruntungnya pihak kelurahan tidak menyimpan uang dilaci meja.
Selain itu katanya, satu unit televisi yang berada diruang kasi pembangunan juga hampir raib. Pasalnya, televisi itu terlihat berpindah tempat dan kemungkinan tidak dibawa karena takut diketahui warga yang menjaga dipersawahan. “Kami belum dapat menduga siapa pelaku pencurian, sepenuhnya kami serahkan kepada pihak Kepolisian untuk mengungkapnya,” tandas Heru. (KS – 04)
COMMENTS