Pedagang Kaki Lima (PKL) yang non permanen di Lapangan Pahlawan Raba Kota Bima tetap beraktifitas.
Meski sudah diperingatkan berkali-kali, baik dengan teguran maupun melalui surat, namun Pedagang Kaki Lima (PKL) yang non permanen di Lapangan Pahlawan Raba Kota Bima tetap beraktifitas. Padahal keberadaan mereka justru menciptakan kekumuhan. Bahkan ada masyarakat yang membangun kandang ayam, Satuan Pol-PP Kota Bima pun akhirnya membongkar paksa PKL dimaksud.
Kasi Operasi dan Ketertibatan Umum, Abdurrahman S.Sos mengaku, yang dibongkar hanya PKL yang tidak permanen, bertempat di sebelah Barat dan Timur lapangan Pahlawan Raba. “Jumlahnya sekitar puluhan PKL. Kita bongkar tanpa perlawanan dari pemilik,” ujarnya.
Pria berkapala plontos itu mengaku, keberadaan PKL dimaksud sudah sejak lama. Pihaknya sudah berkali kali menghimbau, untuk tidak membangun selain yang permanen. PKL dengan lapak permanen juga telah dilarang untuk menambah bangunan lain selain yang dibangun oleh Pemerintah. “Selain PKL non permanen, kami juga membongkar bangunan tambahan yang dibangun PKL permanen. Karena hanya menambah kesan kekumuhan saja,” katanya. (KS-13)
Penertiban PKL |
Pria berkapala plontos itu mengaku, keberadaan PKL dimaksud sudah sejak lama. Pihaknya sudah berkali kali menghimbau, untuk tidak membangun selain yang permanen. PKL dengan lapak permanen juga telah dilarang untuk menambah bangunan lain selain yang dibangun oleh Pemerintah. “Selain PKL non permanen, kami juga membongkar bangunan tambahan yang dibangun PKL permanen. Karena hanya menambah kesan kekumuhan saja,” katanya. (KS-13)
COMMENTS