Pasalnya, sebanyak 12 siswa berhasil menjuarai Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Kemenag Kota Bima.
Kota Bima, KS.- Prestasi yang ditorehkan siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Bima patut diacungi jempol. Pasalnya, sebanyak 12 siswa berhasil menjuarai Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Kemenag Kota Bima. Semua siswa akan melenggang ke Mataram untuk mengikuti lomba tersebut di tingkat Propinsi.
Perasaan bangga terlihat dari raut wajah kepala Sekolah MAN I Kota Bima, Mansyur, S,Ag. Ia merasa puas dengan prestasi yang diperoleh siswa didiknya. Apalagi dalam ajang lomba yang bergensi itu, MAN I Kota Bima merupakan sekolah yang banyak mengirim perwakilan dalam lomba itu. “Kami sangat bangga dan bahagia dengan semangat seswa kami sehingga mendapatkan juara dalam lomba itu,” ujarnya bangga.
Prestasi tersebut katanya, tidak lepas dari perjuangan siswa dan guru pembina. Berdasarkan hasil lomba, kami diberikan kesempatan untuk mengirimkan siswa terbanyak untuk mengikuti ajang yang sama di Kota Mataram. Dimana dalam lomba Aksioma sebanyak delapan siswa dan KSM berjumlah empat siswa. ”Ini berkat keseriusan siswa kami dan keuletan guru pembina dalam memberikan materi lomba yang baik dan benar kepada siswa,” tuturnya.
Mengingat perlombaan akan dilangsungkan Juni mendatang kata dia, guru dan siswa diharapkan untuk melakukan latihan rutin seperti biasa. Porsi latihan siswa harus dipersiapkan secara matang, mengingat lawan yang akan dihadapi dimataram nanti merupakan lawan yang berat karena dipilih di masing-masing sekolah. “Tidak hanya persiapan materi lomba saja yang dipersiapkan, tapi kesiapan mental siswa sangat diperlukan dalam lomba itu,” sarannya.
Dijelaskannya, siswa yang akan bertanding nantinya akan akan dilakukan karantina selama satu minggu di Training Center (TC). Karantina itu langsung menjadi tugas Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bima. “Lokasi training itu ditentukan oleh pihak Kemenag, serta guru pembinanya akan dipilih oleh Kemenag. Mudah-mudahan guru yang dipilih nantinya merupakan guru yang berkualiatas dan menguasai materi,” harapnya. (KS-17)
Perasaan bangga terlihat dari raut wajah kepala Sekolah MAN I Kota Bima, Mansyur, S,Ag. Ia merasa puas dengan prestasi yang diperoleh siswa didiknya. Apalagi dalam ajang lomba yang bergensi itu, MAN I Kota Bima merupakan sekolah yang banyak mengirim perwakilan dalam lomba itu. “Kami sangat bangga dan bahagia dengan semangat seswa kami sehingga mendapatkan juara dalam lomba itu,” ujarnya bangga.
Prestasi tersebut katanya, tidak lepas dari perjuangan siswa dan guru pembina. Berdasarkan hasil lomba, kami diberikan kesempatan untuk mengirimkan siswa terbanyak untuk mengikuti ajang yang sama di Kota Mataram. Dimana dalam lomba Aksioma sebanyak delapan siswa dan KSM berjumlah empat siswa. ”Ini berkat keseriusan siswa kami dan keuletan guru pembina dalam memberikan materi lomba yang baik dan benar kepada siswa,” tuturnya.
Mengingat perlombaan akan dilangsungkan Juni mendatang kata dia, guru dan siswa diharapkan untuk melakukan latihan rutin seperti biasa. Porsi latihan siswa harus dipersiapkan secara matang, mengingat lawan yang akan dihadapi dimataram nanti merupakan lawan yang berat karena dipilih di masing-masing sekolah. “Tidak hanya persiapan materi lomba saja yang dipersiapkan, tapi kesiapan mental siswa sangat diperlukan dalam lomba itu,” sarannya.
Dijelaskannya, siswa yang akan bertanding nantinya akan akan dilakukan karantina selama satu minggu di Training Center (TC). Karantina itu langsung menjadi tugas Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bima. “Lokasi training itu ditentukan oleh pihak Kemenag, serta guru pembinanya akan dipilih oleh Kemenag. Mudah-mudahan guru yang dipilih nantinya merupakan guru yang berkualiatas dan menguasai materi,” harapnya. (KS-17)
COMMENTS