Kepemilikan Senjata Api (Senpi) Rakitan masih saja marak terjadi di wilayah hukum Polres Bima Kota.
Kota Bima, KS.- Kepemilikan Senjata Api (Senpi) Rakitan masih saja marak terjadi di wilayah hukum Polres Bima Kota. Kali ini, Amirudin (49) warga RT. 09 RW. 04 Lingkungan Pali Kelurahan Melayu Kecamatan Asakota Kota Bima, terpaksa harus diamankan Anggota Tim Buru Sergab (Buser) Sat Reskrim Polres Bima, karena diduga memiliki, menyimpan dan menguasai Senpi laras pendek.
Kepemilikan senpi itu diketahui, saat peristiwa pada Rabu (17/6) sekitar pukul 12.15 Wita. Ketika itu di belakang rumah pelaku, terjadi perkelahian yang melibatkan anak pelaku bernama Kalla dengan temannya terkait masalah perempuan. Saat cekcok terjadi, Kalla mengeluarkan senpi rakitan laras pendek dan menodongkan ke lawannya. "Sesaat kemudian, terjadilah pemukulan dan perebutan sehingga senpi itupun jatuh," ungkap Kasat Reskrim, IPTU Yerry T. Putri, Rabu (17/6) sore.
Akhirnya lanjut Kasat, Kalla melarikan diri karena dikejar oleh masyarakat setempat. Senpi laras pendek yang jatuh itu, kemudian diambil dan disembunyikan oleh Amirudin, orangtua Kalla yang berprofesi sebagai nelayan. "Anggota Buser yang mendatangi TKP, langsung melakukan pemeriksaan disekitar rumah pelaku. Anggota pun, menemukan senpi rakitan yang disembunyikan Amirudin dalam rumahnya," ujar Kasat.
Atas kepemilikan senpi tersebut katanya, Buser mengamankan Amirudin. Sedangkan Kalla yang juga residivis, tengah diburu dan masuk daftar pencarian orang. Semua anggota telah disebarkan untuk membekuk Kalla. "Dalam waktu dekat ini, InsyaAllah Kalla akan dibekuk," katanya.
Ia meminta kepada masyarakat, jika melihat Kalla, segera memberikan informasi ke Polisi agar segera mengamankannya. "Informasi dari masyarakat, sangat kami butuhkan,"harapnya. (KS-05)
Kepemilikan senpi itu diketahui, saat peristiwa pada Rabu (17/6) sekitar pukul 12.15 Wita. Ketika itu di belakang rumah pelaku, terjadi perkelahian yang melibatkan anak pelaku bernama Kalla dengan temannya terkait masalah perempuan. Saat cekcok terjadi, Kalla mengeluarkan senpi rakitan laras pendek dan menodongkan ke lawannya. "Sesaat kemudian, terjadilah pemukulan dan perebutan sehingga senpi itupun jatuh," ungkap Kasat Reskrim, IPTU Yerry T. Putri, Rabu (17/6) sore.
Akhirnya lanjut Kasat, Kalla melarikan diri karena dikejar oleh masyarakat setempat. Senpi laras pendek yang jatuh itu, kemudian diambil dan disembunyikan oleh Amirudin, orangtua Kalla yang berprofesi sebagai nelayan. "Anggota Buser yang mendatangi TKP, langsung melakukan pemeriksaan disekitar rumah pelaku. Anggota pun, menemukan senpi rakitan yang disembunyikan Amirudin dalam rumahnya," ujar Kasat.
Atas kepemilikan senpi tersebut katanya, Buser mengamankan Amirudin. Sedangkan Kalla yang juga residivis, tengah diburu dan masuk daftar pencarian orang. Semua anggota telah disebarkan untuk membekuk Kalla. "Dalam waktu dekat ini, InsyaAllah Kalla akan dibekuk," katanya.
Ia meminta kepada masyarakat, jika melihat Kalla, segera memberikan informasi ke Polisi agar segera mengamankannya. "Informasi dari masyarakat, sangat kami butuhkan,"harapnya. (KS-05)
COMMENTS