MUI Kota Bima melakukan klarifikasi soal berita tersebut, dan mengaku tidak mengecam ulah oknum tersebut, dengan alasan MUI tidak boleh mengecam individu.
Kota Bima, KS.- Pemberitaan Koran Stabilitas pada edisi sebelumnya tentang Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bima yang mengecam ulah oknum Sekda Kota Bima yang diduga Kumpul Kebo dan membangun dua unit rumah mewah untuk dua wanita simpanannya, membuat reaksi dari pihak yang diberitakan. Sehingga MUI Kota Bima melakukan klarifikasi soal berita tersebut, dan mengaku tidak mengecam ulah oknum tersebut, dengan alasan MUI tidak boleh mengecam individu.
Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Informasi yang di himpun koran ini, MUI keberatan dengan judul berita lantaran ada teguran dari Sekda Kota Bima, diperkuat dengan adanya H.Ahmad selaku sekretaris MUI saat klarifikasi berita. Apalagi H.Ahmad diketahui sangat dekat dengan Sekda Kota Bima.
Ketua MUI Kota Bima, HM.Saleh Ismail didampingi Sekretaris MUI H.Ahmad S.Ag mengaku keberatan dengan pemberitaan yang mengecam ulah sekda, dirinya tidak ingin mengecam karena tidak ingin berseteru dengan Sekda. “Judul berita itukan sama saja mengadu MUI dengan Sekda, dan kita tidak ingin berseteru dengan Sekda.Kalau isi beritanya saya tidak keberatan, tetapi judulnya itu loh,”ujarnya saat didampingi H Ahmad.
Lanjutnya, dirinya tidak ingin mengecam seseorang karena berbuat salah, karena tugas MUI Bukan mengecam orang, tetapi hanya memberikan fatwa dan himbauan saja yang berkaitan dengan masalah syariah. “Kalau masalah siapa yang berbuat dosa, MUI tidak pandang buluh.Tapi tugas kita bukan mengecam orang, hanya memberikan pandangan secara umum saja baik secara hukum maupun secara syariah.Masalah wanita simpanan itu memang tidak dibenarkan dalam agama apalagi kumpul kebo dan berjinah.Dan kalaupun menikah itu tidak boleh sembunyi-sembunyi,” terangnya.(KS-Abbie)
Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Informasi yang di himpun koran ini, MUI keberatan dengan judul berita lantaran ada teguran dari Sekda Kota Bima, diperkuat dengan adanya H.Ahmad selaku sekretaris MUI saat klarifikasi berita. Apalagi H.Ahmad diketahui sangat dekat dengan Sekda Kota Bima.
Ketua MUI Kota Bima, HM.Saleh Ismail didampingi Sekretaris MUI H.Ahmad S.Ag mengaku keberatan dengan pemberitaan yang mengecam ulah sekda, dirinya tidak ingin mengecam karena tidak ingin berseteru dengan Sekda. “Judul berita itukan sama saja mengadu MUI dengan Sekda, dan kita tidak ingin berseteru dengan Sekda.Kalau isi beritanya saya tidak keberatan, tetapi judulnya itu loh,”ujarnya saat didampingi H Ahmad.
Lanjutnya, dirinya tidak ingin mengecam seseorang karena berbuat salah, karena tugas MUI Bukan mengecam orang, tetapi hanya memberikan fatwa dan himbauan saja yang berkaitan dengan masalah syariah. “Kalau masalah siapa yang berbuat dosa, MUI tidak pandang buluh.Tapi tugas kita bukan mengecam orang, hanya memberikan pandangan secara umum saja baik secara hukum maupun secara syariah.Masalah wanita simpanan itu memang tidak dibenarkan dalam agama apalagi kumpul kebo dan berjinah.Dan kalaupun menikah itu tidak boleh sembunyi-sembunyi,” terangnya.(KS-Abbie)
COMMENTS