Memberikan bantuan untuk warga tidak mampu, terutam bagi keluarga korban yang meninggal tidak wajar dan meninggal karena ditimpa musibah men...
Memberikan bantuan untuk warga tidak mampu, terutam bagi keluarga korban yang meninggal tidak wajar dan meninggal karena ditimpa musibah menjadi kebiasaan rutin Kapolda NTB, Brigjen Polisi Drs.Firli M.Si. Buktinya, Senin (25/12) kemarin, Kapolda bersama rombongannya mendatangi rumah korban meninggal dunia karena tersengat arus listrik di Desa Pijot Kecamatan Karuak Kabupaten Lombok Timur. Pada kesempatan itu, Kapolda memberikan sejumlah bantuan berupa tali asih terhadap keluarga korban.
MATARAM, KS.- Bersilaturahmi dan melayat ke rumah keluarga korban yang meninggal dunia dikarenakan tersengat arus listrik yang terjadi pada hari Senin tanggal 25 Desember 2017 Di Desa Pijot Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur dilakukan oleh Kapolda NTB bersama sejumlah personilnya.
Adapun identitas korban yang meninggal dunia tersebut, Haeriyah, 35 tahun, Inaq Sanah umur 50 tahun, Amaq sanah (55) dan Ikmatullah (30). Ke empat korban tersebut memiliki hubungan keluarga yaitu anak dan orang tua.
Pada kesempatan tersebut Kapolda NTB atas nama pribadi, keluarga serta seluruh jajaran Polda NTB menyampaikan ucapan belasungkawa yang sedalam dalamnya dan berdoa semoga arwah almarhum dan almarhumah diterima oleh Allah SWT, serta keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan dan kesabaran menghadapi musibah ini.
“Harapan saya agar semua keluarga yang ditinggalkan sabar menghadapi cobaan dari Allah SWT. Selain itu, diharapkan kepada warga juga agar tetap mengontrol arus listrik, agar tidak terjadi seperti ini ke depannya,” harapnya.
Kapolda NTB menyampaikan bahwa kunjungan ini sama sekali tidak bermaksud untuk pencitraan, melainkan sebagai wujud kepedulian terhadap sesama manusia yang dilandasi rasa cinta terhadap sesame, sehingga menimbulkan niat untuk saling berbagi tidak hanya pada saat suka atau senang.”Melaingkan juga pada saat musibah yang justru lebih mengharapkan kepedulian dan rasa cinta yang kita miliki,”kata Kapolda mengakhiri sambutan singkatnya. Kunjungan berakhir pada pukul 12.40 Wita berjalan dengan aman dan lancar. (KS-Firman)
Kapolda NTB, Brigjen Polisi Drs.Firli M.Si saat bersilaturrahmi ke rumah keluarga korban yang meninggal dunia dikarenakan tersengat arus listrik. |
MATARAM, KS.- Bersilaturahmi dan melayat ke rumah keluarga korban yang meninggal dunia dikarenakan tersengat arus listrik yang terjadi pada hari Senin tanggal 25 Desember 2017 Di Desa Pijot Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur dilakukan oleh Kapolda NTB bersama sejumlah personilnya.
Adapun identitas korban yang meninggal dunia tersebut, Haeriyah, 35 tahun, Inaq Sanah umur 50 tahun, Amaq sanah (55) dan Ikmatullah (30). Ke empat korban tersebut memiliki hubungan keluarga yaitu anak dan orang tua.
Pada kesempatan tersebut Kapolda NTB atas nama pribadi, keluarga serta seluruh jajaran Polda NTB menyampaikan ucapan belasungkawa yang sedalam dalamnya dan berdoa semoga arwah almarhum dan almarhumah diterima oleh Allah SWT, serta keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan dan kesabaran menghadapi musibah ini.
“Harapan saya agar semua keluarga yang ditinggalkan sabar menghadapi cobaan dari Allah SWT. Selain itu, diharapkan kepada warga juga agar tetap mengontrol arus listrik, agar tidak terjadi seperti ini ke depannya,” harapnya.
Kapolda NTB menyampaikan bahwa kunjungan ini sama sekali tidak bermaksud untuk pencitraan, melainkan sebagai wujud kepedulian terhadap sesama manusia yang dilandasi rasa cinta terhadap sesame, sehingga menimbulkan niat untuk saling berbagi tidak hanya pada saat suka atau senang.”Melaingkan juga pada saat musibah yang justru lebih mengharapkan kepedulian dan rasa cinta yang kita miliki,”kata Kapolda mengakhiri sambutan singkatnya. Kunjungan berakhir pada pukul 12.40 Wita berjalan dengan aman dan lancar. (KS-Firman)
COMMENTS