Para pemuda yang mengatas namakan dirinya sebagai Komunitas Nisa Bea Kecamatan Langgudu, mengadakan kegiatan Festival Tanjung Langgudu yang ...
Para pemuda yang mengatas namakan dirinya sebagai Komunitas Nisa Bea Kecamatan Langgudu, mengadakan kegiatan Festival Tanjung Langgudu yang dilangsungkan di dermaga Nusantara Dusun Sorobugis Desa Karumbu Kecamatan Langgudu pada hari Sabtu (20/10). Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Bima Dahlan M.Noer, Jena Teke Kesultanan Bima Muhammad Putera Ferryandi, S.Ip, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bima M.Nukrah, S.Sos, Kabag, Staf Ahli Bupati Bima, Para Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Bima, camat Langgudu, warga masyarakat yang menghadiri kegiatan Festival Tanjung Langgudu.
BIMA, KS. - Ketua Komunitas Bea Kecamatan Langgudu Saudara Fuadin dalam pengantar, Kegiatan Festival Tanjung Langgudu ini dilaksanakan ini dalam rangka mempromosikan sektor pariwisata yang ada di wilayah kecamatan Langgudu yang mana di kecamatan tersebut begitu banyak sector pariwisata yang harus kita publikasikan seperti keberadaan Pantai Pusu, Pesona Wisata Air Terjun Kalemba, Pesona Air Terjun Pali, Pesona Wisata Mangrove, sehingga dengan adanya kegiatan seperti ini bisa mendatangkan turis lokal dan mancanegara dalam hal melihat dari dekat potensi yang dimiliki di wilayah kecamatan Langgudu tersebut.
Maka dari itu dengan adanya festival yang dilaksanakan ini merupakan salah satu sarana dan prasarana yang harus kita publikasikan sehingga kedepan potensi yang dimiliki di wilayah kecamatan langgudu akan dikenal lebih luas oleh seluruh warga masyarakat. Hal inilah yang mendasari kami selaku ketua komunitas nisa bea menggelar kegiatan festival tersebut dengan harapan kepada pemerintah daerah agar kegiatan ini dapat didukung sepenuhnya bila perlu dimasukan ke agenda pemerintah daerah.
Direncanakan kegiatan festival ini akan diisi dengan Pentas Seni Budaya Khas Bima, Seni Budaya Olo, Seni budaya Rimpu, Seni Budaya Buja Kadanda, Aneka Kulinr Khas Bima, Lomba Perahu Hias serta Lomba Perahu Dayung dengan waktu pelaksanaan selama 2 (dua) hari tanggal 20 s/d 21 Oktober 2018. Imbuhnya.
Wakil Bupati Bima Dahlan M.Noer pada saat membuka kegiatan festival tanjung Langgudu mengatakan bahwa keberadaan sector pariwisata merupakan salah satu dari beberapa program unggulan Kabupaten Bima, mengingat Kabupaten Bima memiliki potensi keindahan Sumber Daya Alam yang sangat banyak keanekaragaman.
Oleh karena itu dengan adanya kegiatan Festival Tanjung Langgudu ini merupakan salah satu kegiatan sebagai media untuk mempromosikan obyek wisata yang ada di kecamatan Langgudu Kabupaten Bima sehingga melalui festival ini masyarakat, turis lokal maupun para turis mancanegara akan mengetahui tentang obyek wisata yang ada diwilayah tersebut sehingga nantinya banyak obyek wisata yang akan dikunjungi, apalagi sekarang sarana dan prasarana telah didukung dengan aksebilitas darat, laut dan udara yang telah lancar sehingga sector pariwisata dapat kita promosikan dan kembangkan.
Seiring dengan pelaksanaan kegiatanfestival tanjung langgudu ini merupakan ajang untuk memperkenalkan keragaman dan kekahasan keindahan dan seni budaya yang dimiliki, karena keagungan dan keluhuran seni budaya dan kekayaan alam yang dimiliki harus kita lestarikan, kita jaga dan kita kembangkan sehingga keluhuran yang terkandung didalamnya dapat terwariskan secara berkelanjuntan tiada terputus dari waktu kewaktu, dari generasi ke generasi.
Kepada para pemuda saya selaku Wakil Bupati Bima menghimbau agar kita semua dapat terus menumbuhkembangkan semangat pelestarian budaya, tetap bersatu dan kompak dalam rangka menjaga dan melestarikan budaya yang kita miliki.
Wakil Bupati Bima Dahlan M.Noer berharap semoga dengan dadakan kegiatan festival tanjung langgudu ini dapat melahirkan dan mengembangkan budaya lokal sehinggamampu mengembalikansemangat masyarakat Bima sebagai masyarakat berbudaya yang tinggi serta mampu memprokteksinya dari pengaruh budaya luas.
Momentum tersebut Wakil Bupati Bima juga melakukan kunjungan stand yang ada di lokasi festival tersebut dalam rangka kegiatan yang dilakukan tiap desa yang ada di kecamatan Langgudu tersebut.(KS-Aaz)
Wakil Bupati Bima Dahlan M.Noer |
BIMA, KS. - Ketua Komunitas Bea Kecamatan Langgudu Saudara Fuadin dalam pengantar, Kegiatan Festival Tanjung Langgudu ini dilaksanakan ini dalam rangka mempromosikan sektor pariwisata yang ada di wilayah kecamatan Langgudu yang mana di kecamatan tersebut begitu banyak sector pariwisata yang harus kita publikasikan seperti keberadaan Pantai Pusu, Pesona Wisata Air Terjun Kalemba, Pesona Air Terjun Pali, Pesona Wisata Mangrove, sehingga dengan adanya kegiatan seperti ini bisa mendatangkan turis lokal dan mancanegara dalam hal melihat dari dekat potensi yang dimiliki di wilayah kecamatan Langgudu tersebut.
Maka dari itu dengan adanya festival yang dilaksanakan ini merupakan salah satu sarana dan prasarana yang harus kita publikasikan sehingga kedepan potensi yang dimiliki di wilayah kecamatan langgudu akan dikenal lebih luas oleh seluruh warga masyarakat. Hal inilah yang mendasari kami selaku ketua komunitas nisa bea menggelar kegiatan festival tersebut dengan harapan kepada pemerintah daerah agar kegiatan ini dapat didukung sepenuhnya bila perlu dimasukan ke agenda pemerintah daerah.
Direncanakan kegiatan festival ini akan diisi dengan Pentas Seni Budaya Khas Bima, Seni Budaya Olo, Seni budaya Rimpu, Seni Budaya Buja Kadanda, Aneka Kulinr Khas Bima, Lomba Perahu Hias serta Lomba Perahu Dayung dengan waktu pelaksanaan selama 2 (dua) hari tanggal 20 s/d 21 Oktober 2018. Imbuhnya.
Wakil Bupati Bima Dahlan M.Noer pada saat membuka kegiatan festival tanjung Langgudu mengatakan bahwa keberadaan sector pariwisata merupakan salah satu dari beberapa program unggulan Kabupaten Bima, mengingat Kabupaten Bima memiliki potensi keindahan Sumber Daya Alam yang sangat banyak keanekaragaman.
Oleh karena itu dengan adanya kegiatan Festival Tanjung Langgudu ini merupakan salah satu kegiatan sebagai media untuk mempromosikan obyek wisata yang ada di kecamatan Langgudu Kabupaten Bima sehingga melalui festival ini masyarakat, turis lokal maupun para turis mancanegara akan mengetahui tentang obyek wisata yang ada diwilayah tersebut sehingga nantinya banyak obyek wisata yang akan dikunjungi, apalagi sekarang sarana dan prasarana telah didukung dengan aksebilitas darat, laut dan udara yang telah lancar sehingga sector pariwisata dapat kita promosikan dan kembangkan.
Seiring dengan pelaksanaan kegiatanfestival tanjung langgudu ini merupakan ajang untuk memperkenalkan keragaman dan kekahasan keindahan dan seni budaya yang dimiliki, karena keagungan dan keluhuran seni budaya dan kekayaan alam yang dimiliki harus kita lestarikan, kita jaga dan kita kembangkan sehingga keluhuran yang terkandung didalamnya dapat terwariskan secara berkelanjuntan tiada terputus dari waktu kewaktu, dari generasi ke generasi.
Kepada para pemuda saya selaku Wakil Bupati Bima menghimbau agar kita semua dapat terus menumbuhkembangkan semangat pelestarian budaya, tetap bersatu dan kompak dalam rangka menjaga dan melestarikan budaya yang kita miliki.
Wakil Bupati Bima Dahlan M.Noer berharap semoga dengan dadakan kegiatan festival tanjung langgudu ini dapat melahirkan dan mengembangkan budaya lokal sehinggamampu mengembalikansemangat masyarakat Bima sebagai masyarakat berbudaya yang tinggi serta mampu memprokteksinya dari pengaruh budaya luas.
Momentum tersebut Wakil Bupati Bima juga melakukan kunjungan stand yang ada di lokasi festival tersebut dalam rangka kegiatan yang dilakukan tiap desa yang ada di kecamatan Langgudu tersebut.(KS-Aaz)
COMMENTS