Minggu (2/12) sore hingga malam hari, terjadi kemacetan panjang di wilayah perbatasan Kabupaten dan Kota Bima, akibat banjir gunung yang tak...
Minggu (2/12) sore hingga malam hari, terjadi kemacetan panjang di wilayah perbatasan Kabupaten dan Kota Bima, akibat banjir gunung yang tak bisa terbendung meluap di ruas jalan batas Kota tersebut. Akibatnya, ruas jalan di sepanjang itu macet total, lantaran kendaraan roda dua maupun roda empat tidak bisa melewati derasnya banjir gunung tersebut.
KOTA BIMA, KS.- Melihat kondisi lalulintas yang semakin macet total tersebut, membuat sejumlah personil Satuan Lantas Polres Bima Kota bersama anggota TNI melakukan berbagai cara untuk menghindari kemaceta, wargapun bisa melewati ruas jalan tersebut seperti biasanya, meski harus melintasi air diatas lutut.
Kapolres Bima Kota, AKBP. Erwin Ardiansyah melalui Kasat Lantas Polres Bima Kota, AKP.Sopian Hadi,MH saat dikonfirmasi wartawan Koran Stabilitas Senin sore kemarin mengatakan, bahwa banjir gunung di perbatasan Kabupaten dan Kota Bima sering kali terjadi akhir-akhir ini, ditambah lagi dengan kondisi ruas jalan yang tidak merata, sehingga membuat air tergenang di ruas jalan.
“Akibat banjir gunung tersebut membuat warga yang melintas di sepanjang jalan tersebut terganggu bahkan mengalami kemacetan yang panjang. Namun, atas kesiagapan anggota lantas di lapangan bersama anggota TNI, sehingga membuat jalan menjadi lancar semuanya,” katanya.
Kata Sopian, berkali-kali Kapolres menyampaikan kepada seluruh anggota Polres Bima Kota agar terus memberikan pelayanan terbaik untuk warga, dalam kondisi apapun. Masalahnya, saat ini hujan mulai mengguyur wilayah Kota Bima, tentunya akan dihadapkan dengan kondisi-kondisi yang tidak terduga. Karena itu, kecepatan dan kesiagapan anggota di lapangan, atau di sekitar tempat tinggal harus diperlihatkan ditengah kehidupan bermasyarakat.
“Kapolres berpesan kepada seluruh anggota agar tetap memberikan pelayann terbaik untuk rakyat, kendati diluar jam dinas,” harapnya.
Dan kepada warga Kota Bima agar tetap waspada, apalagi disaat musim hujan tiba. Waspada dimaksud, baik menjaga rumah agar tidak masuk maling, juga menjaga kendaraan agar tidak diparkir di sembarang tempat.
“Intinya, semuanya harus dari warga sendiri untuk menjaga, apalagi saat ini curanmor di bima terus terjadi,”tandasnya.(KS-Aaz)
Kasat Lantas Polres Bima Kota, AKP.Sopian Hadi,MH |
KOTA BIMA, KS.- Melihat kondisi lalulintas yang semakin macet total tersebut, membuat sejumlah personil Satuan Lantas Polres Bima Kota bersama anggota TNI melakukan berbagai cara untuk menghindari kemaceta, wargapun bisa melewati ruas jalan tersebut seperti biasanya, meski harus melintasi air diatas lutut.
Kapolres Bima Kota, AKBP. Erwin Ardiansyah melalui Kasat Lantas Polres Bima Kota, AKP.Sopian Hadi,MH saat dikonfirmasi wartawan Koran Stabilitas Senin sore kemarin mengatakan, bahwa banjir gunung di perbatasan Kabupaten dan Kota Bima sering kali terjadi akhir-akhir ini, ditambah lagi dengan kondisi ruas jalan yang tidak merata, sehingga membuat air tergenang di ruas jalan.
“Akibat banjir gunung tersebut membuat warga yang melintas di sepanjang jalan tersebut terganggu bahkan mengalami kemacetan yang panjang. Namun, atas kesiagapan anggota lantas di lapangan bersama anggota TNI, sehingga membuat jalan menjadi lancar semuanya,” katanya.
Kata Sopian, berkali-kali Kapolres menyampaikan kepada seluruh anggota Polres Bima Kota agar terus memberikan pelayanan terbaik untuk warga, dalam kondisi apapun. Masalahnya, saat ini hujan mulai mengguyur wilayah Kota Bima, tentunya akan dihadapkan dengan kondisi-kondisi yang tidak terduga. Karena itu, kecepatan dan kesiagapan anggota di lapangan, atau di sekitar tempat tinggal harus diperlihatkan ditengah kehidupan bermasyarakat.
Kondisi Banjir Gunung di Ni’un |
“Kapolres berpesan kepada seluruh anggota agar tetap memberikan pelayann terbaik untuk rakyat, kendati diluar jam dinas,” harapnya.
Dan kepada warga Kota Bima agar tetap waspada, apalagi disaat musim hujan tiba. Waspada dimaksud, baik menjaga rumah agar tidak masuk maling, juga menjaga kendaraan agar tidak diparkir di sembarang tempat.
“Intinya, semuanya harus dari warga sendiri untuk menjaga, apalagi saat ini curanmor di bima terus terjadi,”tandasnya.(KS-Aaz)
COMMENTS