Bima,KS - Dalam kegiatan blusukan pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima, Drs. H. Syafrudin, MPd dan Ady Mahyudi di Kecamatan Wer...
Bima,KS - Dalam kegiatan blusukan pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima, Drs. H. Syafrudin, MPd dan Ady Mahyudi di Kecamatan Wera Kabupaten Bima dilaksanakan selama dua hari sejak hari Kamis-Jum'at, 5-6 Maret 2020.
Dalam blusukannya kali ini, awal kehadiran di Wera, Pasangan Syafa'ad bersama rombongannya tiba di Desa Tawali. Sontak saja, warga berhamburan keluar rumahnya dan menyambut gembira kehadiran H. Syafru yang juga mantan Bupati Bima dan Wakilnya, Aba Ady yang kini masih menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi NTB.
Setelah blusukan di Pasar Tawali, blusukan dilanjutkan ke Desa Kala Jena, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima. Lanjut lagi di Desa Pai dan diteruskan ke desa-desa lainnya.
Di Desa Kala Jena, seorang warga Lukman Al Hakim mengungkapkan, besar harapan warga agar Pasangan Syafa'ad bisa menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima berikutnya.
"Kami berharap Pasangan Syafa'ad menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima berikutnya. Kami di Desa Kala Jena cukup kecewa dengan kepemimpinan yang ada sekarang. Selama ini beliau tak pernah melihat kondisi kami di Kala Jena," tuturnya. (RED)
Dalam blusukannya kali ini, awal kehadiran di Wera, Pasangan Syafa'ad bersama rombongannya tiba di Desa Tawali. Sontak saja, warga berhamburan keluar rumahnya dan menyambut gembira kehadiran H. Syafru yang juga mantan Bupati Bima dan Wakilnya, Aba Ady yang kini masih menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi NTB.
Setelah blusukan di Pasar Tawali, blusukan dilanjutkan ke Desa Kala Jena, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima. Lanjut lagi di Desa Pai dan diteruskan ke desa-desa lainnya.
Di Desa Kala Jena, seorang warga Lukman Al Hakim mengungkapkan, besar harapan warga agar Pasangan Syafa'ad bisa menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima berikutnya.
"Kami berharap Pasangan Syafa'ad menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima berikutnya. Kami di Desa Kala Jena cukup kecewa dengan kepemimpinan yang ada sekarang. Selama ini beliau tak pernah melihat kondisi kami di Kala Jena," tuturnya. (RED)
COMMENTS