BIMA, KS,- Petani merasa tidak puas dengan harga bawang yang sudah menurun. Dan mempertanyakan letak sehingga terjadinya ada penurunan harga...
BIMA, KS,- Petani merasa tidak puas dengan harga bawang yang sudah menurun. Dan mempertanyakan letak sehingga terjadinya ada penurunan harga saat ini disebabkan karena faktor apanya.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bima Erny Rahmawati SE, menjelaskan mengenai penurunan harga bawang itu tergantung permintaan pasar. Kalau lagi panen raya begini memang ada penurunan harga dan permintaan bawang pun ikut berkurang.
"Nah, saat ini memang ada penurunan harga bawang. Itu juga tidak terlepas dari panen raya. Permintaan pasar juga pun berkurang hingga membuat harga menurun," katanya. Senin, (25/10/2021).
Diakui juga, seperti harga bawang menurun sampai 15 sampai 17 perkilo dari pantauan dibeberapa pasar seperti di Pasa Bolo, Pasar Sape, dan Pasar Woha.
"Kita baru turun dilokasi pasar memang benar menurunan harga karena panen raya, penjual pasar juga mengakui hal itu," ujar Kabid Perdagangan.
Mengenai kendala harga, Erny mengatakan selama dalam pengawasan harga disetiap lokasi memang diakui tidak pernah ada permainan harga oleh pedagang pasar maupun tengkulak lokasi.
"Selama pengawasan tidak ada penemuan harga yang dimainkan oleh pedagang baik dilokasi maupun pedagan dipasar," katanya. (KS.YAN06)
COMMENTS